
UNPAR BIZFEST 2.0 telah sukses digelar dengan penuh semangat di Universitas Katolik Parahyangan (UNPAR). Selama 3 hari, mulai dari tanggal 8-10 Oktober, UNPAR BIZFEST 2.0 berhasil menyuguhkan serangkaian kompetisi yang melibatkan berbagai sekolah SMA/SMK di Jawa Barat. Acara ini, yang digagas oleh Himpunan Mahasiswa Program Studi Administrasi Bisnis (HMPSAB), mencakup berbagai bidang kompetisi, mulai dari seni, bisnis, hingga e-sport, serta memberikan ruang bagi UMKM untuk turut meramaikan acara ini.
Acara ini terbagi dalam empat kategori kompetisi utama: Dance Competition, Band Competition, Business Marketing Case Competition (BMCC), dan E-Sport Competition. Setiap kompetisi menghadirkan tantangan dan peluang bagi para peserta untuk mengasah kemampuan mereka dalam bidang masing-masing, sekaligus memberikan pengalaman berharga yang tak hanya berfokus pada menang, tetapi juga pada pengembangan diri dan pembelajaran kolaboratif.
Kompetisi Dance Competition menjadi salah satu bagian yang paling dinantikan dalam BIZFEST 2.0. Para peserta menampilkan berbagai gaya tari, mulai dari hip-hop hingga street dance, dengan koreografi yang kreatif dan penuh semangat. SEVENSQUAD dari SMAN 7 Bandung berhasil meraih juara pertama dengan penampilan penuh energi, disusul dengan CLYDE dari SMA Kristen Yahya dan UTOPIA dari SMA Santo Aloysius menjadi juara ketiga dengan penampilan yang tak kalah memukau. Penampilan mereka mengungkapkan seberapa besar potensi kreatif yang dimiliki oleh generasi muda, dan bagaimana seni tari dapat menghubungkan berbagai budaya dan gaya hidup.
Selain itu, band competition juga tidak kalah seru. Dalam Band Competition, para musisi muda dari berbagai sekolah menampilkan bakat mereka dalam mengolah musik dan menciptakan harmonisasi yang memukau. Setiap band menampilkan karya mereka, dari lagu-lagu populer hingga improvisasi musik yang penuh energi. Ethnosentric dari SMA Talenta berhasil menyabet juara pertama dengan penampilan yang luar biasa. G Sharp dari Cahaya Bangsa Classical School meraih posisi kedua, sementara Lowkey dari SMAK Kalam Kudus Bandung meraih juara ketiga. Keberagaman genre musik dan kreativitas dalam penampilan membuktikan bahwa generasi muda tidak hanya mengikuti tren, tetapi juga menciptakan suara mereka sendiri yang unik dan penuh makna.
Tidak hanya dari sisi seni, UNPAR BIZFEST 2.0 juga menghadirkan lomba yang mengasah skill pemecahan masalah lewat lomba Business Marketing Case Competition, bekerja sama dengan Gramedia sebagai studi kasus untuk lomba kali ini. Para peserta diminta untuk menyusun strategi pemasaran yang inovatif guna menarik perhatian konsumen muda di era digital. Dari strategi pemasaran berbasis digital hingga pendekatan pemasaran berbasis komunitas, setiap tim menunjukkan potensi besar dalam merancang kampanye pemasaran yang relevan dan aplikatif. Cocacolastic dari Cahaya Bangsa Classical School berhasil keluar sebagai juara pertama, dilanjut Trivizio dari SMAK BPK Penabur Holis meraih posisi kedua, sementara JKK Team dari SMAK 2 BPK Penabur berhasil meraih tempat ketiga. Kolaborasi dengan Gramedia memberikan dimensi lebih dalam kompetisi ini, karena peserta bisa merasakan bagaimana teori pemasaran diterapkan di dunia industri yang sebenarnya. Hal ini membuka wawasan bagi peserta tentang tantangan dan peluang di dunia bisnis nyata.
Selain itu, juga terdapat kompetisi E-sport yang tidak kalah menarik. Para gamer andalan sekolah menunjukkan kemahiran mereka dalam permainan MOBA (Multiplayer) Mobile Legend. Juara 1 diperoleh oleh SANTA MARIA 3, dilanjut oleh juara 2 yaitu SAINT MARY 1 , dilanjut oleh CHEXO TAKAA dari SMAN 1 CIcalengka.
BIZFEST 2.0 juga memberikan dukungan nyata kepada UMKM lokal melalui kehadiran berbagai tenant yang menawarkan produk kreatif dan inovatif. Dari makanan, fashion, hingga produk seni, UMKM ini mendapatkan kesempatan untuk memperkenalkan produk mereka kepada audiens yang lebih luas. Melalui ruang ini, para pelaku UMKM bisa menghubungkan produk mereka langsung dengan pasar muda yang memiliki potensi besar untuk tumbuh.
UNPAR BIZFEST 2.0 menunjukkan bagaimana acara yang dirancang dengan baik dapat membawa dampak positif bagi generasi muda, baik dari segi kreativitas, kompetisi, maupun pengembangan ekonomi lokal. Dengan antusiasme yang luar biasa dari peserta dan pengunjung, acara ini membuktikan bahwa semangat kolaborasi dan kreativitas tak terbatas oleh bidang atau platform.
Sampai jumpa di UNPAR BIZFEST 3.0, dengan ide lebih besar, dan acara yang lebih seru!
#UnparBizfest2025 #HMPSAB #AdministrasiBisnisUNPAR #Bizfest2point0 #SupportUMKM #GramediaCaseChallenge

